Dari Pabrik ke Museum: Menyelaraskan Kompetensi Instruktur LKP dengan Dunia Nyata

Jakarta, Juni 2025 — Dalam rangkaian kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi bagi Instruktur Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) yang diselenggarakan oleh *BBPPMPV Bisnis dan Pariwisata (Bispar), para peserta yang berasal dari LKP bidang Sekretaris mengikuti berbagai sesi pembelajaran, termasuk kunjungan lapangan ke dunia industri dan museum nasional sebagai bentuk pembelajaran kontekstual.

Kunjungan ke PT Bino Mitra Sejati (Bantex Indonesia): Belajar Langsung dari Industri

Salah satu highlight kegiatan pelatihan adalah kunjungan ke PT Bino Mitra Sejati Bantex Indonesia, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perlengkapan kantor dan organisasi dokumen. Dalam kunjungan ini, peserta disambut hangat oleh Bapak Feri Faried, yang berbagi banyak wawasan tentang dunia kerja, standar industri, serta pentingnya efisiensi dan profesionalisme dalam lingkungan perkantoran modern.

Para instruktur LKP Sekretaris sangat antusias dalam menyimak pemaparan mengenai perkembangan produk, proses produksi, hingga manajemen mutu di perusahaan tersebut. Kegiatan ini membuka wawasan para peserta akan kebutuhan keterampilan nyata yang relevan dengan tuntutan industri saat ini, serta memberikan inspirasi untuk menyusun modul pelatihan yang lebih aplikatif bagi peserta didik di LKP masing-masing.

Kunjungan ke Museum Kepresidenan RI Balai Kirti: Menyerap Nilai-Nilai Kepemimpinan Bangsa

Kegiatan pelatihan juga diselingi dengan kunjungan edukatif ke Museum Kepresidenan Republik Indonesia Balai Kirti di kawasan Istana Bogor. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkaya wawasan kebangsaan dan memperkuat karakter para instruktur sebagai pendidik. Di museum ini, peserta mempelajari nilai-nilai kepemimpinan, perjuangan, dan integritas dari para Presiden Republik Indonesia dari masa ke masa.

Kegiatan ini memberikan ruang refleksi tentang pentingnya membangun karakter profesional yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki jiwa nasionalisme dan etika kerja yang tinggi. Bagi para instruktur LKP Kecantikan, nilai-nilai tersebut sangat relevan dalam membentuk peserta didik yang tidak hanya terampil, tetapi juga beretika dan percaya diri sebagai bagian dari generasi bangsa yang berdaya saing.


Dengan adanya pelatihan dan kunjungan ini, para instruktur diharapkan mampu membawa semangat baru dalam proses pembelajaran di LKP masing-masing. Kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia usaha menjadi kunci utama dalam mencetak lulusan yang siap kerja dan mampu bersaing secara global.
Pelatihan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan, tetapi juga memperkuat semangat transformasi pendidikan vokasi yang adaptif dan inspiratif.


Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
Hallo 👋
Ada yang bisa saya bantu?